How Cruel this Woman as an Agent Travel in West Sumatra
How Cruwl this Woman as an Agent Travel in West Sumatra. I also as a Travel Agent in arround the World.
Kalau bukan usaha travelnya yg bangkrut/rugi, jangan bawa-bawa atau libatkan orang lain secara paksa untuk menanggung kerugian, apa lagi dengan cara yang salah. Dua kali salah. Bukan mudah mau menjaga usaha tetap eksis dan tegak secara kokoh/bertahan lama. Apalagi dengan sifat watak yang begini mana orang mau, dan terus kena sumpah. Ingat! Rintihan orang teraniaya didengar Tuhan.
Read Also the full Story:
BEFORE
AFTER
That isn’t easy to edit like that, bukan mudah mau mengedit dari kondisi seperti itu, “dia” hanya ingin mendapatkan “FREE DESAIN” atau DESAIN GRATIS.
Chronologie
- Order Name Card, Minta siap besok. Ok Deal. Tapi Harga minta kurang banyak dari harga yang sudah murah. Karena memandangkan dia teman dikerjakan juga.
- katanya Desain sudah ada, tapi ganti no Alamat dan BB pada faile desain kartu nama yang sudah jpeg dan fixed. Klu tidak ada basic editing di Photoshop, tidak akan mungkin bisa mengeditnya. Oke sudah edit. Ditolong tanpa tambahan biaya.
- Pesan diproses, edit desain kartu nama sdh fix Oke! File desain dikirim ke percetakan. Dengan kualitas yang bagus hasilnya, sayang salah perhitungan di biaya cetak, jadi pilih kerta yang ‘agak’ tipis.
- Dalam suasana kesibukan kerja, order dikerjakan. Dalam kurang dari 12 jam,sdh 3 kali menanyakan, dan telpon. Apa gak stres coba. Sudah coba diyakinkan. Order akan siap sore ini juga, tinggal saya ambil dan potong beres. Cuma saya sedang ada tamu dan di tengah kesibukan kerja.
- Urusan dengan orang Jakarta yang salah satu universitas yang mau mengadakan acara. Order dia ga ada harga apa-nya. cuma karena alasan sebagai ‘teman’ walaupun menikam coba diselesaikan.
- Datang dia pada sore hari yang dijanjikan. Dan orderan telah selesai seperti yang dijanjikan. Ternyata ketebalan yang dia permasalahkan dan menolak menerima orderan dan meminta kembali uang down payment (DP/Panjar).
- Dulu pernah ditawari cetak kartu nama, dia kata nanti dan nanti. setelah terdesak dia mendadak dan mendesak, sampai hasil rusak.