Wajah Suram Pariwisata Negeri

Minda Tour
PEMALAK TETAP BERAKSI DI PANTAI PADANG TARGETNYA PASANGAN MUDA-MUDI 

Waspadalah kalau mau singgah di Pantai Padang. Tadi malam seorang teman bagian promosi disebuah perusahaan mengeluh kepada saya, “kemana mau mengadu mas, saya kena palak di Pantai Padang”, katanya. “Ini harus diproses, malu kita kalau orang luar yg kena palak”, lanjutnya. Saya berikan kepadanya nomor hp pak Adrison petugas keamanan disana, (mohon izin nomornya saya share pak Adrison), saya dapat nomor bapak dari pak Medi Iswandi, karena gak tahu lagi mau mengadu kemana.

Sabtu sore kemarin, teman saya ini singgah ke Pantai Padang bersama pacarnya, mereka memilih duduk ditenda payung. Saat parkir motor dia harus bayar Rp. 10 ribu, kemudian dia pesan 2 gelas capppucino dan 2 bungkus langkitang sambil menikmati ombak dan sunset. Ketika mau pulang pedagangnya bilang 1 gelas cappucino + 1 bungkus langkitang Rp.100 ribu, berarti kalau berdua Rp. 200 ribu. Betapa kagetnya dia, tapi apa boleh buat makanannya sdh habis, harus dibayar dari pada malu. Baru akan berdiri dari tempat duduk, seorang pemuda datang minta bayar sewa tempat Rp. 10 ribu. Masya Allah, ini benar-benar pemalak habis-habisan yg hanya mementingkan keuntungan diri sendiri.

Saya menyarankan kepada pengelola Pantai Padang, buatkan informasi di sekitar lokasi “JIKA ANDA DIPALAK, HUBUNGI NOMOR INI ….” atau libatkan petugas yg menyamar sebagai pengunjung untuk menangkap pelaku. Ini sudah tidak bisa dibiarkan lagi !

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page