Tips Merawat Aki Kering Motor Maxi NMax & Lexi

Tips Merawat Aki Kering

Seperti kita ketahui aki terdiri dari 2 jenis yaitu aki basah dan aki kering atau biasa juga di sebut MF Battery (Maintenence Free).

Aki Basah sering di pakai pada motor yang masih menggunakan karburator sedang aki Kering digunakan oleh semua Produk motor terbaru yang umumnya sudah menggunakan sistem injeksi (FI) juga yang berteknologi Bluecore.

Tips Merawat Aki KeringSeperti yang anda lihat saat ini teknologi yang kian maju membuat aki jenis kering dipilih oleh hampir semua pabrikan otomotif di dunia untuk dipadukan pada setiap kendaraan yang diproduksi oleh mereka.

Hal itu dikarenakan teknologi yang makin canggih misalnya “Fuel Injection” memang membutuhkan aliran listrik yang kuat,stabil, praktis serta memiliki keawetan yang tahan lama.

Dan semua hal tersebut bisa didapatkan pada komponen aki jenis kering yang sangat cocok untuk kendaraan-kendaraan baru akhir-akhir ini baik itu motor maupun mobil.

Yang pasti kepraktisan aki kering ini merupakan hal utama yang dipertimbangkan oleh sebagian besar pabrikan otomotif.

Selain pengguna tak perlu selalu mengecek dan memeriksa ukuran airnya, aki jenis kering ini memanglah lebih minim perawatan dan mempunyai banyak keunggulan dibandingkan aki jenis basah.

Meskipun demikian, dibutuhkan cara merawat aki kering motor dengan tepat agar memiliki usia pemakaian yang lebih lama.

Berikut cara merawat aki kering agar tahan lama dan berfungsi dengan baik:

Supaya aki kering motor bisa tahan lama atau awet maka gunakanlah kendaraan anda sesering mungkin.

Agar sistem pengisian listrik tetap terjadi dan akan menghasilkan suplai listrik yang stabil.

Jika memang motor tidak digunakan, maka minimal panaskan mesin dengan waktu 2 hingga 5 menit perhari.

Gunakan elektrik starter setiap hari.

Kecuali saat memanaskan mesin dipagi hari yang direkomendasikan menggunakan kick starter untuk membantu oli agar terpompa lebih cepat melumasi seluruh komponen dalam mesin motor.

Apabila sekali starter mesin tidak mau hidup maka jangan coba ditekan secara terus-menerus saklar starter.

Beri jeda waktu sampai sekitar 5 detik, baru kemudian ditekan kembali agar memungkinkan daya aki dapat kembali stabil terlebih dahulu

Selalu cek kabel terminal aki dan usahakan agar selalu bersih dan tertutup rapat.

Sebab jika terlalu lembab maka dikhawatirkan akan terjadi konsleting aliran listrik.

Pastikan komponen kiprok berfungsi dengan baik, karena komponen ini termasuk sangat vital dalam penyuplaian listrik di kendaraan.

Jika daya listrik sudah melemah maka lakukan isi ulang atau charging seperlunya.

Untuk aki kering ini dapat menggunakan alat khusus yang memiliki daya yang kecil dan stabil yaitu sebesar 0,5 ampere.

Untuk membuat daya listrik aki kembali penuh dibutuhkan waktu 5 hingga 8 jam tergantung dengan besaran daya aki.

Dan juga penting adalah dalam berkendara usahakan agar menghindari jalan berlubang atau yang bisa menimbulkan getaran cukup keras karena hal ini bisa merusak sel-sel yang berada di dalam komponen aki. 555839_20121126095141

Demikian beberapa tips merawat aki kering, semoga berguna dan bisa di praktekkan.

Dalam perawatan aki kering tidak seribet aki basah, namun usia aki kering rata-rata lebih singkat dibanding aki basah yaitu berkisar antara 1 sampai 1,5 tahun.

Oleh sebab itu perhatikan dan recharge aki anda saat tegangan mulai rendah.

Dan gantilah jika sudah betul- betul sampai waktunya.

Demikian tips dari MindaTour, semoga bermanfaat. Terima kasih dan Salam SEMAKIN DI DEPAN !!!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page